Di dalam sebuah perusahaan, hampir pasti memiliki jasa cleaning service. Meskipun dulu lebih identik pada perusahaan besar, kini jasa cleaning service telah berkembang menjadi general cleaning. Hal tersebut membuat jasa satu ini bisa dipakai pada berbagai tempat, termasuk pada rumah pribadi.
Terkadang, banyak orang-orang yang belum paham apa perbedaan antara general cleaning dan juga deep cleaning. Meskipun memiliki nama yang sama, keduanya tetap memiliki perbedaan yang cukup kontras. Sebelumnya, kita harus pahami dulu pengertian jasa general cleaning sebagai berikut.
Pengertian Jasa General Cleaning
Jasa general cleaning adalah sebuah jasa pembersihan suatu area, gedung atau ruangan secara menyeluruh. Tujuan dari general cleaning ini adalah dapat membuat area yang dibersihkan tersebut bebas dari noda serta kotoran yang memang tidak dapat dihilangkan hanya dengan program daily cleaning atau pembersihan biasa setiap harinya.
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika general cleaning membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Bahkan, peralatan serta bahan pembersih untuk proses general cleaning juga lebih khusus dan berbeda dari biasanya.
Perbedaan Jasa General Cleaning dan Deep Cleaning
Setelah mengetahui apa itu jasa general cleaning, maka kita liha apa perbedaannya dengan deep cleaning sebagai berikut.
1. Tujuan
Perbedaan pertama dari jasa general cleaning dan deep cleaning adalah tujuannya. Pada jasa general cleaning lebih fokus membersihkan permukaan secara umum. Sedangkan pada deep cleaning dirancang untuk membersihkan area yang sulit dijangkau atau tidak terlihat. Bahkan, bisa juga menghilangkan kotoran dan noda yang sulit dihapus.
2. Intensitas
Intensitas juga bisa menjadi perbedaan selanjutnya antara jasa general cleaning dan deep cleaning. Untuk deep cleaning tentunya lebih intens daripada jasa general cleaning. Sebab, General cleaning hanya meliputi pembersihan debu, kotoran dan juga permukaan secara umum.
Sedangkan pada jasa deep cleaning mencakup pembersihan ruang-ruang yang biasanya terlewatkan. Contohnya seperti ventilasi, celah-celah, dan sudut-sudut yang sulit dijangkau. Hal ini berlaku baik itu pada perkantoran hingga rumah pribadi.
3. Waktu
Bagian waktu juga bisa menjadi pembeda antara jasa general cleaning dan deep cleaning. Jasa general cleaning atau pembersihan umum dapat membersihkan area atau ruangan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan secara rutin. Pada umumnya, jasa general cleaning melibatkan aktivitas seperti menyapu, mengepel, menyiram, membersihkan debu dan kotoran yang terlihat. Durasi waktu untuk melakukan general cleaning juga bervariasi tergantung pada ukuran dan kondisi ruangan tersebut. Namun, biasanya waktu yang dibutuhkan untuk pembersihan tempat tidak begitu lama.
Lalu untuk deep cleaning akan membersihkan area yang sulit dijangkau atau tidak terlihat selama general cleaning seperti bagian dalam rak atau sofa. Deep cleaning juga termasuk membersihkan area yang sering terlewatkan selama general cleaning berlangsung seperti plafon, ventilasi, jendela, dan lain-lain. Durasi waktu untuk deep cleaning tentunya jauh lebih lama dibandingkan dengan general cleaning. Sebab, bagian ini melibatkan tindakan yang lebih intensif dan detail-oriented.
4. Frekuensi
Perbedaan terakhir antara jasa general cleaning dan deep cleaning bisa terlihat dari sisi frekuensi pengerjaan. Untuk jasa general cleaning umumnya dilakukan setiap hari karena pembersihannya memang aktivitas umum. Meskipun begitu, terkadang jasa ini bisa dilakukan seminggu sekali atau bahkan sebulan sekali. Bagian itu tergantung pada kebutuhan dan ukuran rumah konsumen.
Sedangkan pada deep cleaning bisa berkala. Bisa dua hingga tiga bulan sekali atau bahkan setahun dua kali. Hal tersebut sangat tergantung pada tingkat kotoran dan ukuran bangunan.
Demikian pengertian jasa general cleaning dan perbedaannya dengan deep cleaning. Semoga informasi ini memberikan manfaat.